Total Tayangan Halaman

Rabu, 23 Februari 2011

Mengapa Kelebihan Garam Bisa Bikin Hipertensi?

Jakarta, Banyak orang tahu bahwa makan makanan yang asin alias mengandung banyak garam dapat menyebabkan tekanan darah naik dan memicu hipertensi. Tapi tahukah Anda mengapa kelebihan garam bisa memicu hipertensi?

Natrium dalam garam (NaCl) sebenarnya bermanfaat untuk menjaga regulasi volume dan tekanan darah, menjaga kontraksi otot serta transmisi sel saraf, serta membantu keseimbangan air, asam dan basa dalam tubuh.

Namun berdasarkan Panduan Umum Gizi Seimbang 2003, konsumsi garam tidak boleh lebih dari 6 gram (1 sendok teh) dalam 1 hari atau sama dengan 2300 mg natrium.

"Garam sangat erat dengan hipertensi. Setengah sendok teh garam saja bisa menaikkan tekanan sistolik naik sebesar 5 poin dan tekanan diastolik naik 3 poin, ini berdasarkan penelitian," jelas Fendy Susanto dari Nutrifood Research Centre, Program Development and Scientific Support, dalam acara Media Sharing 'Garam dan Hipertensi' di Penang Bistro Kebon Sirih, Jakarta, Rabu (23/2/2011).

Ferdy menjelaskan, kandungan garam yang tinggi dalam tubuh dapat mengganggu kerja ginjal. Garam harus dikeluarkan dari tubuh oleh ginjal, tetapi karena natrium sifatnya mengikat banyak air, maka makin tinggi garam membuat volume darah meningkat.

"Volume darah semakin tinggi sedangkan lebar pembuluh darah tetap, maka alirannya jadi deras, yang artinya tekanan darah menjadi semakin meningkat. Ini juga dapat meningkatkan risiko hipertensi," jelas Ferdy.

Sebenarnya tidak hanya garam, lanjut Ferdy, faktor risiko hipertensi juga dipengaruhi beberapa hal, yaitu usia, riwayat keluarga penderita hipertensi, berat badan berlebih, gaya hidup kurang aktif, merokok, stres dan minum alkohol.

"Tapi dengan mengurangi konsumsi garam orang sudah bisa mengurangi risiko terkena hipertensi," lanjut Ferdy.

Hipertensi hanya awal, lanjut Ferdy, karena dibelakangnya telah menunggu berbagai penyakit serius, antara lain serangan jantung dan gagak jantung, stroke, gagal ginjal dan penyakit mata.

Berikut beberapa cara untuk mengurangi konsumsi garam:

  1. Konsumsi lebih banyak produk segar dan kurangi makanan olahan
  2. Batasi penggunaan garam pada makanan Anda dengan cara menggantinya dengan rempah-rempah tertentu yang dapat memperkaya rasa atau gunakan bumbu pengganti garam.
  3. Pilih produk makanan yang rendah garam
  4. Perbanyak konsumsi buah dan sayur
  5. Bila harus makan produk olahan, cerdaslah dalam membaca label.
Sumber

Selasa, 08 Februari 2011

Biar Lemak di Lengan Tidak Bergelambir

Jakarta, Kelebihan lemak di lengan sering menjadi masalah terutama bagi perempuan yang membuat lengannya tampak bergelambir. Meski sudah menurunkan berat badan, kadang lemak di lengan tak kunjung susut. Bagaimana caranya agar lengan tak bergelambir?

Untuk menghilangkan lemak yang bergelambir di lengan, yang perlu dilakukan adalah membangun otot. Dengan mengembangkan otot, tubuh akan membakar kalori lebih banyak, bahkan saat Anda sedang tidur.

Beberapa cara untuk menghilangkan lemak yang bergelambir di lengan, seperti dilansir Hubpages, Rabu (9/2/2011):

1. Latihan barbel dan angkat besi
Ada beberapa latihan beban yang dapat dilakukan untuk membakar lemak di lengan, antara lain barbel dan angkat besi. Ada tiga bidang utama pada lengan yang dapat mengisolasi dan memperkuat otot, yaitu bisep, trisep dan bahu. Dengan melakukan latihan ini, tubuh akan sulit menyimpan lemak di lengan karena otot selalu bekerja.

2. Push up
Push up merupakan cara yang efektif untuk membakar lemak lengan. Jika Anda ingin melakukan latihan yang akan bekerja pada bisep, trisep dan lengan pada saat yang sama, Anda harus melakukan beberapa kali push up. Melakukan latihan ini akan membantu membakar kalori dan juga membantu Anda memperkuat punggung serta menurunkan berat badan.

3. Aerobik

Lemak di lengan juga dapat dibakar dengan latihan kardio seperti aerobik. Anda bisa melakukan dengan menonton video atau ikut kelas aerobik. Menari, berlari dan olahraga kardio lain juga dapat membakar lemak di lengan.

Melakukannya secara teratur tidak hanya akan membantu menghilangkan lemak di lengan, tetapi juga akan membantu Anda menurunkan lemak tubuh secara keseluruhan.

4. Makan makanan sehat
Anda dapat menghilangkan lemak di lengan dengan mulai mengganti pola makan yang tak sehat. Buah-buahan dan sayuran lebih sehat daripada makanan olahan seperti permen atau keripik.

Makanan yang dipanggang lebih tinggi protein, vitamin dan mineral ketimbang makanan yang digoreng dan akan membantu menurunkan lemak lengan. Anda harus memperhatikan berapa banyak gula dan lemak yang Anda makan.

Sumber

4 Bahaya Melakukan Seks Lewat Anus

Jakarta, Beberapa cara bermain seks berisiko mengundang bahaya seperti rentan menularkan penyakit. Salah satu gaya bercinta yang mengundang risiko adalah hubungan seks anal atau melalui anus (dubur). Apa bahayanya?

Karena dubur tidak dirancang untuk sanggama, sehingga masalah kesehatan bisa saja timbul. Seks anal juga tidak pernah dianggap sebagai perilaku seks yang aman.

Berikut 4 bahaya ketika melakukan hubungan seks melalui anus, seperti dilansir Menshealth dan Netdoctor, Selasa (8/2/2011), yaitu:

1. Rasa sakit dan rasa tidak nyaman pada anus

Bila dibandingkan vagina, struktur anus jauh lebih ketat. Bila pria memberikan tekanan yang kuat saat melakukan hubungan seks pada anus, maka hal tersebut dapat menyebabkan rasa nyeri, sakit, tidak nyaman atau bahkan lecet hingga menyebabkan sakit saat buang air besar.

2. Tak ada pelumasan atau lubrikasi di dubur
Tidak seperti organ reproduksi wanita atau vagina yang diciptakan untuk dapat melubrikasi dirinya sendiri saat merasa terangsang, pada anus hal tersebut tidak terjadi. Ini juga dapat menyebabkan hubungan seks anal semakin menyakitkan.

3. Mudah menyebarkan penyakit menular seksual
Kebanyakan orang enggan menggunakan kondom saat melakukan hubungan seks anal. Inilah yang menjadi pemicu tingginya penularan penyakit menular seksual (PMS) dari hubungan seks anal.

PMS yang bisa menular melalui hubungan seks anal antara lain human immunodeficiency virus (HIV), human papilloma virus (HPV, yang dapat menyebabkan kutil kelamin, kanker dubur, hepatitis A dan C, chlamydia, gonorrhea dan herpes.

4. Tertular virus dan bakteri berbahaya
Kurangnya pelumasan pada hubungan seks anal bisa menyebabkan lecet pada penis dan mukosa dubur, sehingga mudah menularkan virus. Selain penyakit menular seksual, hubungan seks anal juga dapat menularkan virus dan bakteri tertentu, seperti Escherichia coli (E. coli).

Penularan bakteri ini dapat menyebabkan yang ringan dan parah seperti gastroenteritis (penyakit infeksi usus yang sangat menular). Beberapa strain E. coli (E. coli uropathic) juga dapat menyebabkan infeksi saluran kemih, mulai dari cystitis (radang kandung kemih) hingga pielonefritis (infeksi ginjal serius akibat bakteri).

Sumber

Jumat, 04 Februari 2011

Manfaat Tanaman Lidah Buaya untuk Pengobatan dan Kesehatan

Tanaman Lidah Buaya mempunyai kandungan antara lain aloin, barbaloin, isobarbaloin, aloe-emodin, aloenin, aloesin
Khasiat untuk pengobatan
1) Penyubur rambut
Ambillah daun lidah buaya segar secukupnya dan dibelah. Ambil daging daun yang seperti agar-agar dan digosokkan ke kulit kepala. Selanjutnya rambut dibungkus dengan kain dan biarkan beberapa saat agar meresap ke kulit kepala sebelum dicuci.
2) Mengobati rambut yang mudah rontok
Siapkan daun lidah buaya 40 g, daun mangkokan 20 g, daun waru muda 20 g, dan minyak kemiri 50 ml. Tumbuk semua daun tersebut hingga halus. Hasil tumbukan dicampur dengan minyak kemiri. Ramuan ini ditempelkan ke kulit kepala. Biarkan selama beberapa waktu (lebih lama lebih baik) sebelum dicuci.
3) Luka bakar atau tersiram air panas yang ringan
Tempelkan daging daun ke bagian tubuh yang sakit.
4) Bisul
Daging daun lidah buaya ditambah garam dan ditempelkan pada bisul.
5) Kencing darah
Petik 15 g daun lidah buaya segar. Peras dan ambil airnya. Tambahkan 30 g gula dan sedikit air beras sebelum diminum.
6 ) Wasir
Siapkan 1/2 daun lidah buaya. Buang durinya lalu dicuci bersih. Parut daun tersebut dan tambahkan 1/2 cangkir air matang dan 2 sendok makan madu. Aduk rata campuran tersebut, lalu disaring. Dengan minum ramuan ini sehari 3 kali diharapkan wasir segera sembuh.
7) Siphylis
Potonglah bunga lidah buaya. Rebus dengan daging dan sedikit air. Air rebusan lalu diminum

5 Tanda Serangan Jantung akan Muncul

Jakarta - Serangan jantung (jantung koroner) kini tak hanya menyerang usia tua tapi juga orang-orang muda. Serangan jantung ini bukan datang tiba-tiba karena sebelum serangan itu muncul sudah ada tanda-tanda yang disampaikan tubuh.

Tapi tanda-tanda ini memang sering diabaikan orang. Bahkan menurut penelitian dari MiDAS di Milan, Italia tahun 2006, hampir sekitar 52 persen penderita penyakit jantung koroner tidak mengalami keluhan nyeri dada atau sering disebut dengan silent ischemia.

Dilansir dari MayoClinic, Sabtu (5/2/2011) penyakit jantung koroner adalah suatu penyakit akibat penyempitan atau tersumbatnya pembuluh darah arteri koroner, yaitu pembuluh darah yang akan mengalirkan darah dengan membawa sari makanan dan oksigen yang dibutuhkan otot jantung agar bisa berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh.

Jantung manusia memompa darah ke seluruh tubuh secra konstan yaitu sekitar 4-5 liter darah setiap menitnya. Karena itu jika aliran darah tersebut tidak lancar bisa mengakibatkan kerusakan otot jantung yang menyebabkan gangguan pompa jantung (gagal jantung) dan kematian.

Pemicu serangan jantung antara lain olahraga yang berlebihan, marah yang mengeluarkan banyak emosi atau kegiatan lain yang dilakukan secara berlebihan.

Menurut Dr M. Taufik Arifin Pohan, SpJP seperti dilansir dari tulisannya di detikHealth, setidaknya ada 5 tanda serangan jantung yang harus diwaspadai:

   1. Rasa tertekan (serasa ditimpa beban, sakit, terjepit dan terbakar) yang menyebabkan sesak napas dan tercekik di leher.
   2. Rasa sakit ini bisa menjalar ke lengan kiri, leher dan punggung.
   3. Rasa sakitnya bisa berlangsung sekitar 15-20 menit dan terjadi secara terus menerus.
   4. Timbul keringat dingin, tubuh lemah, jantung berdebar dan bahkan hingga pingsan.
   5. Rasa sakit ini bisa berkurang saat sedang istirahat, tapi akan bertambah berat jika sedang beraktivitas.

Beberapa cara bisa dilakukan untuk mencegah serangan jantung seperti menjaga kadar lemak darah kolesterol, menjaga tekanan darah agar terkontrol, berhenti merokok, menghindari makanan berlemak, mencukupkan konsumsi sayur dan buah, berolahraga teratur, mengurangi berat badan serta mengurangi stres.